Padang, SumbarInfo,- Pemerintah kembali merekrut tenaga Tekhnis untuk Formasi PPPK tahun 2022. Penerimaan tenaga teknis pada penerimaan Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) ini sebagai respon atas aspirasi tenaga non-ASN selain tenaga guru dan kesehatan.
Pemerintah telah menetapkan kuota tenaga Tekhnis sebanyak 27.608 orang. Seleksinya sendiri akan dibuka Minggu ketiga September 2022.
Kuota untuk tenaga teknis ini akan mengisi sejumlah instansi di pemerintahan daerah.
Penerimaan tenaga Tekhnis ini menjadi aspirasi Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas untuk membuka peluang penerimaan tenaga non-ASN lainnya. Hal ini diharapkan akan dapat menyelesaikan permasalahan tenaga non-ASN yang tidak hanya pada lingkup tenaga pendidik dan tenaga kesehatan saja.
“Sudah saya catat berbagai masukan dan kami sudah dapatkan data apa yang menjadi aspirasi Bapak/Ibu. Tentu akan kita carikan solusi terbaik,” ujar Menteri Azwar Anas.
Dikutip dari laman Menpan.co.id, Menteri Anas menerangkan, Peraturan Pemerintah No. 49/2018 tentang Manajemen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) telah memberikan ruang untuk pengalihan status kepegawaian non-ASN yang beragam menjadi PNS maupun PPPK. Tentu, dengan syarat atau ketentuan yang sudah diatur berdasarkan UU No. 5/2014 tentang ASN beserta peraturan pelaksanaannya.
Namun saat ini pemerintah harus mengambil skala prioritas dalam penataan non-ASN. Salah satu prioritas pemerintah berfokus pada pelayanan dasar yaitu guru dan tenaga kesehatan.
Jadwal seleksi PPPK 2022 akan dibuka pada pekan ketiga September 2022.
Untuk tenaga kesehatan di instansi daerah, pemerintah menyiapkan kuota 92.014 orang.
Selain tenaga kesehatan, prioritas utama pada seleksi PPPK 2022 adalah tenaga guru dan sebagian lagi formasi untuk tenaga teknis.
Total kebutuhan PPPK 2022 sebanyak 530.028 yang terbagi untuk instansi pusat sebanyak 90.690 dan instansi daerah sebanyak 439.338.
Berikut rincian kebutuhan pengadaan PPPK 2022, dilansir dari laman resmi Menpan.go.id:
- Instansi pusat 90.690 orang
- Instansi daerah
- 319.716 PPPK Guru
- 92.014 PPPK Tenaga Kesehatan
- 27.608 PPPK Tenaga Teknis
Tahapan rekrutmen CASN 2022 diawali pemberian usulan pada Juli 2022, melalui aplikasi e-formasi untuk instansi daerah.
Kemudian pada Agustus 2022 merupakan jadwal rakor transfer naskah soal seleksi ASN 2022.
Lalu pada September merupakan jadwal rakor pengadaan ASN tahun 2022.
Penyerahan kepmen tentang penetapan kebutuhan ASN kepada seluruh instansi pemerintah pada minggu pertama September 2022.
Sementara pengumuman Pendaftaran CPNS 2022 di pekan akhir September.
Pemerintah melalui Kemenpan RB telah menetapkan sebanyak 530.028 kebutuhan ASN nasional tahun 2022 (data per 6 September 2022).
Jumlah tersebut merupakan total dari penetapan kebutuhan untuk instansi pusat sebanyak 90.690 dan instansi daerah sebanyak 439.338.
Kebutuhan daerah terinci sebanyak 319.716 PPPK Guru, 92.014 PPPK Tenaga Kesehatan, dan 27.608 PPPK Tenaga Teknis.
Oleh: Marlim